Aksi Bersama Pemenuhan Kebutuhan Dasar melalui Advokasi Penerangan Listrik di Daerah Pesisir Pulau Barrang Caddi

Authors

  • Sardi SARDI STIE Wira Bhakti Makassar
  • Baso R STIE Wira Bhakti Makassar

DOI:

https://doi.org/10.38142/ahjpm.v1i1.178

Keywords:

Advokasi, stakeholder, pendampingan, Listrik, Kebutuhan

Abstract

Sumber arus listrik memiliki banyak manfaat bagi kehidupan masyarakat termasuk di wilayah pesisir sebagai salah satu penunjang dalam setiap aktifitas. Energi listrik bagi masyarakat telah menjadi kebutuhan primer yang tidak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Keberadaan Listrik di Pulau Barang Caddi telah dirasakan sejak dua puluh tahun terakhir dengan adanya pembangkit listrik berupa genset, bantuan dari Pemerintah yang jam operasinya masih sangat terbatas. Pulau Barrang Caddi salah satu pulau yang terletak di Kelurahan Barrang Caddi di wilayah Kecamatan Kepulauan Sangkarrang Kota Makassar dengan jumlah penduduk 4.547 jiwa yang tersebar di beberapa gugusan pulau. Tujuan pengabdian masyarakat untuk membantu masyarakat Pulau Barrang Caddi mendapatkan hak dasarnya. Oleh sebab itu, Pemuda Kepulauan Sangkarrang terpanggil mengadvokasi terhadap pemenuhan hak sebagai bentuk kepedulian dalam mencari solusi agar masyarakat dapat segera merasakan penerangan listrik yang bersumber dari Perusahaan Listrik Negara. Langkah-langkah yang dilakukan yaitu rapat konsolidasi, branding isu dan aksi damai kegiatan dimulai pada pertengahan bulan November 2021 melalui rembuk warga, konsolidasi dengan Koalisi Pemuda Kecamatan Kepulauan Sangkarrang dengan maksud mengidentifikasi sumber permasalahan, hasil identifikasi dijadikan bahan advokasi ke beberapa pihak yang memiliki kewenangan dalam menyelesaikan permasalahan tersebutt. Kegiatan pendampingan yang dilakukan menghasilkan beberapa point penting diantaranya: (1). Terbangunnya komunikasi dengan stakeholder dalam hal ini Masyarakat, Legistlatif, Eksekutif dan perwakilan dari pihak PLN. (2). Terdapat Bantuan 10unit genset berkapasitas 3000 Watt per unit dari salah satu Anggota DPRDProvinsi Sulawesi Selatan. (3) Kunjungan perwakilan PLN sebagai bentuk kepedulian terhadap masalah yang dihadapi warga. (4) PLN berkomitmen untuk merealisasikan penerangan di Pulau tersebut pada tahun anggaran berikutnya.

References

Asaf, A. S. (2019). Upaya Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia. Jurnal Ilmiah Cakrawarti, 2(2), 26-31.

Badaruddin1. (2013). Studi Analisa Pembangkit Listrik Tenaga Air. Vol.4 No.3.

Fitra, H. A., & Asirin, A. (2018). Ketahanan Masyarakat terhadap Ancaman Krisis Energi Listrik di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 6(2), 58-73.

Gultom, T. T. (2017). Pemenuhan sumber tenaga listrik di indonesia. J. Ilm. Res. Sains, 3(1).

Nyamwanza, A. M. (2012). Livelihood resilience and adaptive capacity: A critical conceptual review. Jàmbá: Journal of Disaster Risk Studies, 4(1), 1–6.

Rimbawati, R., Siregar, Z., Yusri, M., & Al Qamari, M. (2021). Penerapan Pembangkit Tenaga Surya Pada Objek Wisata Kampung Sawah Guna Mengurangi Biaya Pembelian Energi Listrik. Martabe: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 145-151.

Sawiji, H. W. (2020). Sekolah Perempuan Pulau: Aksi Kolektif Perempuan dalam Advokasi Pemenuhan Kebutuhan Dasar= The Island Women's School: Women's Collective Action in Advocacy for Fulfilling Basic Needs.

Widyastuti, C., Pujotomo, I., Qosim, M. N., Hariyati, R., Hasanah, A. W., Handayani, O., & Koerniawan, T. (2020). Penyuluhan Pengetahuan Tentang Instalasi Listrik dan Mengoptimalkan Penggunaannya Serta Mengatasi Bahaya Listrik Bagi Masyarakat Di Wilayah Duri Kosambi, Cengkareng Jakarta Barat. TERANG, 2(2), 100-108.

Sonya. (2019). Analisis Tanggungjawab Pelaku Usaha Terkait. Volume 2 Nomor 2, Desember 2019, 2.

Swamardika1, I. (2018). Pelatihan Pengaman Instalasi Listrik Sesuai. Volume 17 Nomor 1, Januari 2018, 17, 50-62.

Telaah, P. (2016). Hasil Survei Penilaian Masyarakat terhadap Pelayanan Dasar di Kabupaten Flores Timur. Pusat Telaah dan Informasi Regional.

Tanner, T., Lewis, D., Wrathall, D., Bronen, R., Cradock-Henry, N., Huq, S Thomalla, F. (2015). Livelih ood resilience in the face of climate change. Nature Climate Change, 5(1), 23–26. doi:10.1038/nclimate2431

Zulyadi, T. (2014). Advokasi Sosial. Jurnal Al-Bayan: Media Kajian dan Pengembangan Ilmu Dakwah, 20(2).

Downloads

Published

2022-02-27